Sebagian wanita mungkin masih merasakan keraguan untuk melakukan hubungan intim setelah melahirkan. Selain takut jika luka bekas melahirkan terbuka kembali, gairah seksualnya juga mengalami perubahan karena rasa lelahnya yang diakibatkan aktivitas barunya menjadi seorang ibu yang mengharuskan untuk merawat bayinya. Akan tetapi, hal ini tidak perlu bunda khawatirkan lagi karena ada beberapa tips yang bisa bunda terapkan untuk melakukan hubungan intim pasca persalinan dengan aman.
Gairah seksual wanita akan dipengaruhi oleh perubahan bentuk tubuh dan juga emosi yang tidak stabil setelah melalui persalinan. Bunda pasti merasakan tidak pede didepan suami dengan kondisi saat ini sehingga berakibat pada keharmonisan rumat tangga karena bunda yang enggan ataupun khawatir untuk melakukan hubungan intim kembali setelah melahirkan.
Nah, Medikacare punya beberapa tips nih untuk bunda yang memiliki kekhawatiran melakukan hubungan intim setelah melahirkan. Bunda bisa melakukan tips aman ini untuk membahagiakan suami yaa. Yuk simak bun!
1. Komunikasikan kekhawatiran bunda dengan suami
Saat bunda dan juga suami memutuskan akan melakukan hubungan intim kembali setelah pasca persalinan, mungkin bunda akan merasa gugup. Oleh karena itu, bicarakan dengan suami bunda tentang apa yang menjadi kekhawatiran, keinginan, kebutuhan, dan juga ketakutan yang sedang bunda alami. Dengan cara berbagi kejujuran dan juga keluh kesah, bunda bisa lebih saling memahami satu sama lain dan juga akan lebih merasa nyaman.2. Ciptakan suasana yang nyaman untuk berhubungan intim
Terciptanya suasana yang nyaman bisa membantu bunda dan suami lebih rileks saat akan berhubungan intim.Mungkin, bunda bisa mematikan lampu agar membuat suasana di ruangan menjadi lebih mendukung untuk berhubungan intim. Selain itu bunda juga bisa mengatur suhu ruang menjadi lebih dingin serta menyalakan musik agar suasana menjadi lebih nyaman.
3. Memulai intimasi
Bunda harus menemukan waktu yang tepat untuk memulai hubungan intim, seperti ketika bayi sudah mulai tertidur, bunda dan suami bisa memulai dengan kondisi yang tidak sedang lelah. Lakukanlah intimasi secara perlahan serta bisa diawali dengan saling memijat, memeluk, dan juga mencium pasangan.Bunda dan suami juga bisa melakukan cara lain selain penetrasi penis seperti, stimulasi dengan tangan (fingering) ataupun seks oral.
4. Mengakali rasa sakit
Melakukan komunikasi dengan suami mengenai area tubuh yang merasakan sakit dan posisi seperi apa yang membuat bunda dan juga suami merasakan nyaman.Apabila bunda melakukan persalinan melalui metode operasi Caesar, melakukan hubungan seksual dengan posisi spooning ataupun woman on top bisa menjadi pilihan yang tepat agar tidak menyebabkan tekanan pada luka bekas jahitan operasi Caesar. Akan tetapi, jika bunda serta suami belum merasa yakin dan siap untuk melakukan hubungan intim pasca persalinan, bunda bisa mencoba mempertimbangkan mengenai oral seks dengan pasangan anda.
5. Meningkatkan pemanasan atau foreplay
Melakukan foreplay atau pemanasan sebelum melakukan hubungan intim. Hal ini bertujuan agar vagina bunda dapat memproduksi pelumas alami. Melakukan foreplay akan meningkatkan gairah dan juga keintiman yang bisa membuat bunda dan suami lebih merasa terhubung.6. Memakai pelumas
Jika bunda merasa kering pada bagian vagina dan mungkin hal ini menghambat ketika ingin berhubungan intim pasca persalinan, bunda dapat mencoba untuk menggunakan pelumas dengan bahan dasar dari air. Bunda harus menghindari pelumas yang berbahan dari minyak karena hal ini bisa menyebabkan iritasi terhadap jaringan sensitiv pada vagina.7. Pilihlah posisi seks yang aman
Setelah melakukan intimasi dan juga melakukan foreplay, berhubungan intim setelah melahirkan bisa dilakukan dengan cara memilih posisi yang aman dan nyaman. Bunda jangan ragu untuk membicarakan perasaan terhadap suami, karena hal ini bertujuan agar lebih saling memahami perasaan satu sama lain.Nah jadi itu dia yaa bun beberapa tips yang bisa bunda lakukan dengan pasangan agar aman melakukan hubungan intim setelah melahirkan.
